Tugas mata kuliah Akidah Islamiah
Dosen pengampu: H.Itang Qomar, SHI., MM.
Kelompok 12
Nama / NIM :
1. Endang Pratiwi / 1801146
2. Wiwit Istiqomah / 1801212
3. Putri Milati Azka / 1801062
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Rukun iman yang kelima adalah iman pada hari akhir . iman pada hari akhir adalah
percaya pada hari akhir. Hari akhir adalah hari berakhirnya alam dunia. Pada saat itu baik
buruknya perilaku
seseorang akan dicatat bergantung bagaimana kadar keimanan seseorang dalam
hatinya. Orang yang benar-benar beriman pada hari kiamat akan senantiasa menjaga agar
perilakunya baik dan berusaha menjauhi hal-hal yang buruk. Begitu juga
sebaliknya,seorang manusia tidak di sebut mukmin sebelum ia beriman pada apa yang
terkandung dalam al-quran dan sunah rosul yang benar yang berkaitan dengan hari akhir.
Mengetahui adanya hari akhir dan senantiasa mengingatnya sangat lah penting,karena
kan memberikan pengaruh yang besar terhadap kebaikan jiwa manusia,ketakwaan,dan
komitmennya terhadap agama. Tidak ada yang membuat hati keras dan memberanikan
orang perbuuat maksiat dari pada kelalaian mengingat hari kiamat,kengerian,dan
kedasyatannya.Seperti yang di gambarakan Alloh SWT dalam firmannya yang artinya
“…Maka bagaimana kamu akan dapat memelihara dirimu jika dirimu kafir kepada hari
akhir yang menjadikan anak-anak beruban” (QS Al-m=Muzamil 17).
Sebagaimana telah kita yakini bahwa surga dan neraka itu telah ada sejak dahulu dan
telah di sediakan bagi kita semua,bagi yang sesama hidupnya banyak berbust kebaiakan
surga lah bagiannya sedangkan bagi orang-orang yang banyak berbuat keburukan atau
kejahatan maka nerakalah bagiannya.Syurga dan neraka di sebutkan dalam al-quran
dengan berbagai macam tingkatan sesuai dengan perbuatan manusia semasa hidupnya .
Dan di dalam makalah ini adapula pendapat dari beberapa aliran tentang keberadaan
surga dan neraka. Untuk lebih jelasnya mari kita bahasa dalam makalah ini.
A. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian beriman pada hari akhir ?
2. Apa pengertian surga ?
3. Apa pengertian Neraka ?
4. Bagaiman jalan menuju neraka dan surga ?
4
B. TUJUAN PENULISAN
1. Mengetahui pengertian beriman pada hari akhir.
2. Mengetahui pengertian syurga.
3. Mengertahui pengertian neraka.
4. Mengetahui jalan menuju surga dan neraka.
5
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Iman Pada Hari Akhir
Iman kepada hari akhir adalah mempercayai dan meyakini akan adanya
kehidupan yang kekal dan abadi setelah kehidupan dunia ini. Bagi orang islam wajib
mengimani dan meyakini bahwa suatu ketika nanti dunia yang kita huni beserta isinya ini
akan hancur lebur, yang dikenal dengan hari kiamat. Setelah itu manusia akan di
bangkitkan lagi dari alam kuburnya untuk menerima kebenaran yang sesungguhnya,
yakni manusia akan mempertanggungjawabkan semua yang diperbuat selama hidup
dunia. Bukti seseorang beriman kepada hari akhir adalah ia mau mempersiapkan diri
untuk menyambut hari itu, yakni dengan banyak beramal saleh, contohnya salat lima
waktu, infaq, belajar dengan giat, dan lain-lain.
Datangnya hari kiamat tidak ada orang yang tahukapan waktunya, datangnya hari
kiamat merupakan rahasia Allah SWT. Sebagaimana firman-Nya dalam QS. Thaha ayat
15 yang artinya: “Sesungguhnya hari kiamat itu akan datang. Aku merahasiakan
(waktunya) agar supaya tiap-tiap diri itu dibalas dengan apa yang diusahakan”.(QS.
Thaha : 15)
Firman yang lainnya : “Dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tidak ada
keraguan padanya, dan bahwasannya Allah membangkitkan semua yang ada dalam
kubur”.(QS. Al-Hajj : 7)
Kejadian tersebut secara jelas digambarkan dalam Al-Qur’an Surah Az Zalzalah
ayat 1-5, yang artinya: “Apabila bumi diguncangkan dengan guncangannya (yang
dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung) nya, dan
manusia bertanya:”Mengapa bumi (jadi begini)?”, pada hari itu bumi menceritakan
beritnya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu)
kepadanya.”
Hari akhir menurut kalimatnya dipahami menjadi dua, yaitu:
1. Hari akhir berarti hari yang paling akhir dalam hidup dan kehidupan makhluk di
dunia ini, yang dikenal dengan hari kiamat.
2. Hari akhir berarti hari kebangkitan atau hari akhirat, yaitu terjadinya kehidupan
alam akhirat dengan rangkaian peristiwa di dalamnya.
6
Hari kiamat juga dibedakan menjadi dua, yaitu:
1. Kiamat Sughra (kiamat kecil), yaitu kerusakan atau kematian yang dialami oleh
sebagian kecil umat manusia yang ada di dunia. Misalnya kematian yang dialami
seseorang karena kecelakaan, sakit, bencana alam. Banjir, tsunami, gunung
meletus, dan lain-lain.
2. Kiamat kubro (kiamat besar), yaitu kematian dan kehancuran seluruh alam
semesta ini tanpa kecuali. Setelah kejadian ini maka kehidupan di dunia akan
berganti dengan kehidupan di akhirat.
Bukti bahwa hari kiamat itu akan datang
1. Bukti secara dalil aqli (dengan akal)
Semua yang diciptakan Allah SWT itu pasti ada batas akhir, yaitu mengalami
kehancuran/kerusakan
2. Bukti secara dalil naqli (dari Al-Qur’an dan Al Hadits)
A. Surat Al Haqqah ayat 14 yang artinya: “dan diangkatlah bumi dan gunung-
gunung, lalu dibenturkan keduanya sekali bentur.
B. Surat Muhammad ayat 18 yang artinya: “Maka tidaklah yang mereka tunggu-
tunggu melainkan hari kiamat (yaitu) kedatangannya kepada mereka dengan
tiba-tiba, karena sesungguhnya telah datang tanda-tandanya. Maka apakah
faedahnya bagi mereka kesadataran mereka itu apabila hari kiamat sudah
datang?”
C. Surat Al Zalzalah ayat 1-5 yang artinya: “Apabila bumi diguncangkan
dengan guncangannya (yang dahsyat), dan bumi telah mngeluarkan beban-
beban berat (yang dikandung) nya, dan manusia bertanya: “Mengapa bumi
(jadi begini)?”, pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena
sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu)
kepadanya.”
Masih banyak lagi ayat-ayat yang menggambarkan kejadian hari kiamat. Hal ini
merupakan peringatan dari Allah SWT kepada kita agar semakin mendekatkan diri
kepada Allah SWT.
7
B. Tanda-tanda hari Akhir
Tanda-tanda hari kiamat diterangkan oleh Rosululloh SAW dalam hadist yang
diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syibah, Muslim dan Turmudzi , Tanda-tanda hari kiamat
sebagai berikut :
1. Tanda-tanda kiamat kecil :
a) Munculnya gaya hidup mewah dan manja di kalangan umat Islam
b) Orang Yang Baik Berkurang Sedang Yang Jahat Bertambah Banyak
c) Manusia mewarnai rambut di kepalanya dengan warna hitam supaya kelihatan
muda
d) Negara Arab menjadi padang rumput & sungai
e) Menyalahgunakan Takdir
f) Penaklukan Yerusalem
g) Penduduk Mekkah Akan Meninggalkan Kota Mekkah
h) Merajalela alat musik
i) Empat Macam Golongan Mengerjakan Ibadah Haji
j) Zina Merajalela
k) Menggadaikan Agama Karena Dunia
l) Orang Mukmin Lebih Hina Dari Hewan
m) Serbuan Musuh Islam Terhadap Kaum Muslimin
n) Al-Quran Hanya Tinggal Tulisannya Sahaja
o) Imam Yang Memperlambat Waktu Solat
p) Memamerkan Ketika Berdoa
q) Banyak Orang Muda Menyebut Dalil Agama
r) Golongan yang membuat lidahnya sebagai alat untuk mencari makan
s) Melimpahnya Harta Benda Dan Luasnya Bisnis Serta Banyak Media
Massa
t) Al-Quran Sebagai Alat Propaganda
2. Tanda Tanda Kiamat Besar
Dari Huzaifah bin Asid Al-Ghifari ra. berkata: “Datang kepada kami
Rasulullah saw. dan kami pada waktu itu sedang berbincang-bincang. Lalu beliau
bersabda: “Apa yang kamu perbincangkan?”. Kami menjawab: “Kami sedang
berbincang tentang hari kiamat”. Lalu Nabi saw. bersabda: “Tidak akan terjadi
8
hari kiamat sehingga kamu melihat sebelumnya sepuluh macam tanda-tandanya”.
Kemudian beliau menyebutkannya: “Asap, Dajjal, binatang, terbit matahari dari
tempat tenggelamnya, turunnya Isa bin Maryam alaihissalam, Ya’juj dan Ma’juj,
tiga kali gempa bumi, sekali di timur, sekali di barat dan yang ketiga di
Semenanjung Arab yang akhir sekali adalah api yang keluar dari arah negeri
Yaman yang akan menghalau manusia ke Padang Mahsyar mereka “.
(HR Muslimi)
Sepuluh tanda-tanda qiamat yang disebutkan Rasulullah saw. dalam hadist ini
adalah tanda-tanda kiamat yang besar-besar, akan terjadi di saat hampir tibanya
hari kiamat. Sepuluh tanda itu ialah:
a) Dukhan (asap) yang akan keluar dan mengakibatkan penyakit yang seperti
flu di kalangan orang-orang yang beriman dan akan mematikan semua
orang kafir.
b) Dajjal yang akan membawa fitnah besar yang akan merenggut keimanan,
hingga banyak orang yang akan terpedaya dengan seruannya. Dajjal Sang
Pendusta; – Dari Abu Hurairah ra berkata bahwa Rasulullah saw bersabda:
“Tidak akan terjadi hari kiamat sebelum dimunculkan para dajjal sang
pendusta, yang jumlahnya hampir mendekati tiga puluhan, di mana
masing-masing mengaku; bahwa dirinya adalah Rasul Allah. “; – (Riwayat
Muslim).
c) Binatang besar yang keluar dekat Bukit Shafa di Mekah yang akan
berbicara bahwa manusia tidak beriman lagi kepada Allah swt.
d) Matahari akan terbit dari tempat tenggelamnya. Maka pada saat itu Allah
swt. tidak lagi menerima iman orang kafir dan tidak menerima taubat dari
orang yang berdosa.
e) Turunnya Nabi Isa alaihissalam ke permukaan bumi ini. Beliau akan
mendukung pemerintahan Imam Mahadi yang berdaulat pada masa itu dan
beliau akan mematahkan segala salib yang dibuat oleh orang-orang
Kristen dan dia juga yang akan membunuh Dajjal.
f) Keluarnya bangsa Ya’juj dan Ma’juj yang akan membuat kerusakan di
permukaan bumi ini, yaitu ketika mereka berhasil menghancurkan dinding
9
yang terbuat dari besi bercampur tembaga yang telah didirikan oleh Zul
Qarnain bersama dengan pembantu-pembantunya pada zaman dahulu.
g) Gempa bumi di Timur.
h) Gempa bumi di Barat.
i) Gempa bumi di Semenanjung Arab.
j) Api besar yang akan menghalau manusia menuju ke Padang Mahsyar. Api
itu akan dimulai dari arah negeri Yaman.
C. Sikap Beriman Pada Hari Akhir
a. Selalu berusaha untuk menjadi lebih baik
b. Tidak silau terhadap gemerlap dunia
c. Tidak iri atas nikmat orang lain
d. Bersifat rendah diri
e. Menghindari cinta dunia dan harta dengan berlebihan
f. Bersifat optimis dan lapang dada
D. Peristiwa Yang Berhubungan Dengan Hari Akhir
1. Yaumul Barzah/ “Alam Kubur yaitu masa/waktu antara sesudah meninggal nya
seseorang sampai menunggu datangnya hari kiamat “(Qs. Al-kahfi : 99 )
2. Yaumul Baats / “Masa di bangkitkannya manusia dari alam kubur mulai dari
manusia sampai manusia terakhir “( QS. Al-Zalzalah : 6)
3. Yaumul Mahsyar :” Masa dikumpulkannya manusia di padang mahsyar untuk
memperhitungkan amal baik dan buruknya “ (QS. Al-ibrohim :45)
4. Yaumul Hisab /mizan :” Masa diperhitungkannya amal baik keburukan manusia
“ (QS. Yasin : 65 )
5. Syirot : Jembatan / jalan yang menghubungkan manusia kesurga atau keneraka.
6. Surga : “ Tempat balasan bagi orang yang beriman kepada Alloh SWT . ( QS. Al:
hajj : 23 )
7. Neraka :” Tempat balasan bagi orang yang ingkar kepada Alloh Swt “ ( QS. Az-
zumar : 32
Semua ciptaan Allah Swt. yang lahir di dunia mempunyai hikmah karena Allah Swt.
tidak menjadikan sesuatu sia-sia belaka tanpa tujuan dan hikmah di dalamnya. Di bawah
ini beberapa hikmah iman kepada Hari Akhir.
10
(1) Muncul rasa kebencian yang dalam pada kemaksiatan dan kebejatan moral yang
mengakibatkan murka Alloh SWT. Di dunia dan di akherat
(2) Menyejukan dan menggembirakan hati orang-orang mukmin dengan segala
kenikmatan akherat yang sama sekali tidak dirasakan di alam dunia ini.
(3) Senantiasa tertanam kecintaan dan ketaatan terhadap Alloh SWT dengan
mengharapkan mu’nah-Nya pada hari itu
(4) Senantiasa termotivasi beramal baik untuk hari itu.
(5) Senantiasa menghindari niat-niat yang buruk apalagi melaksanakanya.
(6) Menjauhkan diri dari asumsi-asumsi yang mengkiaskan apa yang ada di dunia ini
dan di akherat
(7) Menyadarkan manusia bahwa hari akhir sebagai awal kehidupan yang hakiki bagi
manusia. Sehingga akan memanfaatkan setiap moment untuk ibadah
(8) Menyadarkan bahwa kehidupan di akhirat adalah tujuan akhir hidupnya,
sehingga akan memperbanyak amal saleh
(9) Membuat seseorang tetap berhati-hati dalam menjalankan kehidupan di dunia
sesuai syariat yang ada dan membatasi diri terhadap kesenangan dunia.
E. Pengertian Surga Dan Neraka
Sebenarnya kata surga (dalam bahasa indonesia tidak di kenal di dalam al-quran
karena kata surga berasal dari bahasa Jawa Sankestra yang berarti tingkatan suatu
keadaan orang mencapai kebahagiaan. Makna surga itu kemudian di gunakan untuk
menerjemaahkan konsep jannah di dalam al-quran. Jadi pengertian surga adalah tempat
kenikmatan yang kekal dan sempurna yang tidak ada di dalamnya kekurangan apapun.
Surga di sediakan oleh Allah swt bagi mereka yang mentaati perintah-Nya dan tidak
mengingkari kebenaran yang di bawa oleh rosul-rosul-Nya . surga juga disediakna bagi
orang yang dikaruniai nikamat oleh allah swt, dari kalangan para nabi,shadiqqin,shuhada
dan orang-orang yang soleh. Di dalam surga terdapat sungai-sungai yang mengalir dan di
bawahnya adalah tempat yang di susun dari bata dari perak,tanahnya dari minyak misik
terbaik,pasirnya intan dan mutiara debunya dari za’faran dan kemah-kemahnya dijalin
dari mutiara.
Surga itu disebut al-zannah artinya taman bunga. Taman untuk bersenang-senang,
kesenangan yang tidak ada taranya di hadapan tuhan. Untuk mencapai surga ini
menempuh jalan yang panjang.
11
Kata neraka dalam bahasa arab disebut dengan nar. Kata itu dalam al-quran mengandung
pengertian api dan neraka nar yang mengandung pengertiam api di dalam al-quran adalah
sebagai berikut :
“ (yaitu) api yang sangat panas” (Qs. Al-qoriah : 11 )
Sedangkan ayat al-quran yang menjelaskan bahwa nar artinya neraka yaitu. Firman alloh
swt dalm al-quran yang artinya “ Barangsiapan berbuat dosa dan ia telah di liputi oleh
dosanya, mereka itu lah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.”
Dengan demikian,dapatlah di katakan bahwa neraka ialah suatu tempat penyiksaan yang
penuh dengan kobaran api dan aneka macam siksaan yang sangat pedih, yang di
persiapkan alloh di akhirat. Suatu tempat untuk memenjarakn,menghukum dan
mengurung para musuh-musuh alloh dan rosul-rosulnya dan mereka selalu bergelimbang
dosa.
Neraka merupakan tempat untuk membalas dan menyiksa semua orang kafir, orang-orang
muyrik,orang-orang munafik, orang-orang yang tidak beriman kepada allah swt. Dan
rasul-Nya.Orang-orang yang mendustakan ayat-ayat allah, tidak mau menaati perintah-
perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.Orang-orang yang selalu bergelimbangan dosa
dan noda tidak pernah bertaubat dan memohon ampun atas segala dosanya.
Menurut pengertian umum, neraka adalah suatu tempat di akhirat yang merupakan
seburuk-buruk tempat. Didalam tempat ini, dipenuhi berbagai bentuk siksaan, kesusahan,
dan kesengsaraan, seperti siksa api yang menyala-nyala sampai menyala ke hati.
F. Jalan Menuju Surga dan Neraka
Allah menjelaskan dan menggambarkan pada hamba-hamba-Nya menuju surga dan
menyerukan mereka menempuh dan berjalan pada-Nya. Maka seorang mukmin yang
ingin mendekatkan dirinya pada allah harus mengikuti aturan Allah dan mau
menempuh menuju jalan surga,dan ia mampu mengerjakan tiap amal yang baik
sekalipun itu kecil, dan ia mau menjauhi dari tiap kejahatan sekalipun itu hal yang
sepele. Pengarang kitab madarijus salikin berkomentar tobat adalah fase pertama,
pertengahan dan terakhir yang tidak bisa ditinggalkan oleh hambanya yang ingin
menuju kepada Allah, dan harus senantiasa ada pada hamba tersebut hingga si hamba
wafat. Jika ia menuju fase yang lain maka tobat pun harus ikut serta menemaninya.
Para penghuni surga adalah orang-orang mukmin yang mengikuti akidah tauhid
secara lurus. Semua orang yang menyekutuka Allah dengan sesuatu yang lainnya atau
tidak beriman kepada-Nya, tidak akan diijinkan memasuki surga. Orang-orang yang
12
berhak atas surga adalah karena keyakinan mereka bahwa apa yang diwahyukan oleh
rosululloh SWT adalah kebenaran, memenuhi janji dan tidak melanggar sumpah, menjaga
isi tali silaturahmi sebagaimana perintah alloh,takut pada Alloh,takut pada hari
prengadilan,bersabar dalam mendapatkan ridho alloh dan mendirikan sholat.
Neraka adalah tempat penyiksaan kelak di akhirat, di dalamnya penuh dengan siksaan dan
berbagi macam kesengsaraan serta penghinaan. Siksaan amat pedih,penjaganya malaikat-
malaikat yang bengis dan kejam. Tiada seorangpun yang dapat mengelakkan diri dari
neraka dan tiada seorangpun yang bisa memberi pertolongan. Untuk menghindari
diribdari cengkraman api neraka maka kita mengisi kehidupan dunia ini dengan penuh
ketaatan dan kepatuhan terhadap perintah-perintah Alloh Swt.
Adapun orang-orang yang masuk neraka adalah orang-orang yang :
a. Kafir
Orang-orang yang tidak beriman,tidak bertuhan dan mengingkari adanya Alloh swt
sebagai Tuuhan serta tidak mengakui rosul-rosul utusan-Nya dialah orang yang
kafir.Kekafiran merupakan faktor yang membuat seseorang menjadi penghuni
Neraka,kekal dan selama-lamanya.
b. Musyrik
Orang-orang yang menyekutukan,mempersamakan Alloh dengan sesuatu.Sedangkan
perbuatan mempersekutukan-Nya dengan sesuatu ini disebut syirik . Orang menyembah
kepada yang selain Alloh termasuk dalam kategori musyrik.
c. Murtad
Orang islam yang keluar dari agamanya. Perbuatan semacam ini disebut riddah yang
menyebabkan iman seseorang gugur. Murtad bisa disebabkan oleh syirik,menyangkal
salah satu atau rukun iman.
Jalan menuju surga memang dipenuhi onak dan duri. Akan tetapi sesungguhnya
ada banyak amalan-amalan yang mudah dilakukan namun Allah membalasnya dengan
ganjaran yang sangat besar. Berikut ini disajikan beberapa amalan yang insya Allah
ringan diamalkan namun bisa membawa pelakunya ke surga.
1. Berdzikir Kepada Allah
2. Meridhai Allah, Islam dan Rasulullah
3. Menuntut Ilmu Syar’i
13
4. Menahan Marah
5. Membaca Ayat Kursi
6. Menyingkirkan Gangguan di Jalan
7. Membela Kehormatan Saudaranya di Saat Ketidakhadirannya
8. Menjauhi Debat Kusir Walaupun Benar
9. Berwudhu’ Lalu Shalat Dua Raka’at
10. Pergi Shalat ke Masjid
11. (Bonus tambahan) Shalat Sunnah 2 Raka’at Setelah Wudhu
14
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Rukun iman yang kelima adalah percaya adanya hari kiamat maka syah iman
seseorang tapi apabila tidak percaya maka tidak syah imananya. Datang nya hari kiamat
tidak ada yang tahu sama sekali.Surga merupakan tempat balasan bagi orang-orang yang
berimaan serta taat,di dalam kebaikaan tanpa ada sedikitpun rasa kesakitan.Namun segala
gambaran kenikmatannya tidak akan tergambarkan.Neraka merupakan tempat balesan
bagi orang-orang kafir dan juga orang beriman yang tidak taat di dalamnya diberikan
segala kepedihan dan kesakitan tidak ada sedikitpun kenikmatan,ini merupakan tempat
pembalasan keadalan bagi orang yang tidak mentaati aturannya di dunia.
B. saran
Dengan adananya tanda-tanda hari kiamat yang semakin dekat,yang akan menimpa
seluruh manusia di bumi, maka kita sebagai umat muslim sudah selayaknya untuk saling
menjaga islam dan senantias membangun iman kita sekokoh mungkin, menjauhi larangan
ALLAH SWT, selalu berbuat baik antar sesama umat manusia, serta membangun yang
lebih baik agar hari kiamat tidak segera datang menghukum kita.
DAFTAR PUSTAKA
https://alhilyahblog.wordpress.com/2012/02/27/10-amalan-ringan-pembuka-jalan-
menuju-surga/
https://kancabelajar.blogspot.com/2018/08/hakikat-dan-hikmah-beriman-kepada-
hari.html
https://www.academia.edu/makalaj beriman pada hari akhir
PONDOK PESANTREN AL-QOMAR PURBARATU 